Bila anak hidup dalam kritikan, ia belajar menyalahkan orang lain Bila anak hidup di musuhi, ia belajar melawan Bila anak hidup dalam ejekan, ia belajar pemalu Bila anak hidup dalam suasana memalukan, ia belajar menjadi orang bersalah Bila anak hidup dengan toleransi, ia belajar sabar dan bijaksana Bila anak hidup dengan diberi semangat, ia belajar punya harga diri Bila anak hidup dalam pujian, ia belajar menghargai orang lain Bila anak hidup dalam kejujuran, ia belajar tentang keadilan Bila anak hidup dalam rasa aman, ia belajar mempelajari orang lain Bila anak hidup penuh cobaan, ia belajar menjadi diri sendiri Bila anak hidup dalam pangkuan dan persahabatan, ia belajar mencintai sesama dalam hidup ini
Pohon dikenal karena buahnya, burung dikenal karena kicauannya, sekolah dikenal karena kualitasnya dan alumninya, guru dikenal karena ajarannya dan cara mengajarnya, saves di kenal karena kepintarannya, juven di kenal karena jeki chan, berin terkenal karena kapueranya. Pada saat kita masih ditingkat SD, SMP, DAN SMA tentu kita punya kenangan sendiri akan teman – teman yang lucu, pintar, pemalu, pemarah gitu dan juga guru – guru kita dalam cara mengajarnya, bahkan ini kita bisa ingat seumur hidup kita. Mengajar adalah menyampaikan sesuatu yang adalah buah pikiran, agar orang lain dapat mengambil manfaat dari buah pikiran kita itu untuk kehidupannya. Tentunya bukan hal yang mudah untuk membuat orang lain sepaham. Guru yang baik adalah guru yang mampu membuka jalan pikiran murid - muridnya mampu memahami bahkan memaknainya. Jadi semasa hidup kita, kita harus menghabiskan waktu itu dengan berkarya didalam masyarakat. Kita dapat mengajar dan memukau banyak orang. Kita harus bertingkah laku dengan penuh simpati, penuh kasih untuk dapat mengambil simpati masyarakat, sehingga masyarakat juga bisa menerima karya kita dengan senang hati tanpa harus muak dengan tingkah laku kita.
Bajawaadalah satu lokasi yang sangat strategis karena merupakan tempat dimana bahan baku utama pembuatan Keripik Ketela rasa Gadung,dalam arti Bajawa merupakan lokasi bahan baku pembuatan keripik ketela rasa gadung.
Dari uraian diatas maka dapat ditentukan desain dari usaha ini yang dapat didefinisikan sebagai “the overalldesign of enterprise”. Yang mana meliputi beberapa elemen dasar yang meliputi :
ØKekuatan modal
ØRancangan produk
ØPerencanaan volume penjualan
ØPemilihan proses produksi
ØAnalisa buat atau beli
ØZise dari usaha ini (pabrik)
ØHarga jual produk
ØLokasi pendirian usaha ini (pabrik)
ØTata letak usaha ini (pabrik)
ØPemilihan tipe bangunan pabrik
ØKemungkinan perubahan macam produk yang akan dibuat
ØPertumbuhan dan perkembangan organisasi pabrik.
2.Tujuan
Tujuan didirikan usaha ini meliputi 2 hal penting yaitu:
ØIngin memproduksi prodak keripik Ketela rasa Gadung.
ØMemperkenalkan prodak ini kepada setiap lapisan masyarakat
3.Rencana kerja
Kegiatan pendirian usaha PEMBUATAN KERIPIK KETELA RASA GADUNG, akan dimulai dengan pemasaran saham ke public yang akan dimulai pada tahun 2012 diwilaya bajawa, pada khusunya dan Nusa Timur pada umumnya.
II. INDUSTY ANALYSIS
2.1. Keadaan demografis
Usaha pengolahan KERIPIK KETELA RASA GADUNG berlokasi di Bajawa-Ngada.luas lahan kurang lebih 600m² dengan luas bangun kurang lebih 400m². tana dan bangun tersebut masih bersifat menyewa selam beberapa tahun.
Rencana lokasi dari usaha PEMBUATAN KERIPIK KETELA RASA GADUNGini berdasarkan beberapa pertimbangan antara lain :
üLokasi yang strategis karena dekat dengan bahan baku,dalam arti bahan baku mudah didapat.
üDekat dengan pasar (konsumen) mengurangi biaya pendistribusian.
üKetersedian air dan pengolahan limbah.
III. COMPANY DESCRIPTION
Kegiatan yang akan dilakukan dalam usaha PEMBUATAN KERIPIK KETELA RASA GADUNG adalah :
ØMembuat rencana bisnis
Kegiatan ini meliputi :
a.Menyusun latar belakang, tujuan, rencana kerja
b.Melakukan analisa peluang
c.Mendeskripsikan kegiatan yang akan dilakukan wirausaha.
d.Mendeskripsikan produk dan jasa yang akan dipasarkan
e.Membuat deskrpsi pasar
f.Membuat deskripsi operasional
g.Membuat deskripsi personalia
h.Melakukan proyeksi financial
i.Melakukan perhitungan dana membuat tahapan kegiatan.
IV. PRODUCT DESCRIPTION
4.1. Manfaat ketela
Usaha penanaman ketela pada awalnya untuk bahan makanan.Namun, sesuai dengan perkembangan teknologi, tidak hanya dipakai untuk bahan makanan saja, tetapi dipakai untuk bahan baku industri pengolahan tepung tapioka (tepung kanji). Tepung tapioka merupakan bahan baku kerupuk,gula cair, dan sebagainya,di samping itu, ketela juga dapat dijadikan gaplek untuk bahan makana pengganti nasi.(jw : thiwul),gathot,gogik,roti,biskuit,dan lain sebagainya
Komposisi kimia ketela pohon dapat dilihat pada tabel berikut ini
Komposisi kimia ketela pohon (100 Gram)
No
komposisi
Jumlah
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Kalori
Protein
Lemak
Karbohidrat
Kalsium
Fosfor
Besi
Vitamin A
Vitamin B1
Vitamin C
Air
146,00 kal
1,20 g
0,30 g
34,70 g
33,00 mg
40,00 mg
0,70 mg
0,00 SI
0,06 mg
30,00 mg
62,50 mg
Sumber : direktorat Gizi, 1979
4.2.Bahan keripik ketela Rasa Gadung.
Semua jenis ketela pada prinsipnya dapat dijadikan keripik, namun ketela yang paling baik untuk keripik adalah jenis ketela manis, yakni ketela manis, ketela valenca, dan ketela begog. Ketiga jenis ketela ini rasanya manis dan kandungan racunnya sedikit.ketiga jenis ketela ini sangat baik untuk bahan pembuatan keripik ketela.
4.3.Keripik ketela Rasa Gadung
Namun keripik mungkin berasal dari bunyi suatu makana yang apabila di makan berbunyi keripik-keripik. Keripik cocok di makan sebagai teman minum teh atau kopi.Keripik ketela dibuat dari bahan baku ketela yangdiiris-iris (dirajang) tipis-tipis dan di goreng.Untuk mendapatkan rasa yang di sukai oleh konsumen,kadang kala di tambah bumbu-bumbu, misalnya gula, garam,bawang putih,lombok (untuk keripik rasa pedas), dan lain sebagainya.
Pembuatan keripik ketela rasa gadung sangat mudah karena bahan baku dan bumbu-bumbu yang dibutukan mudah di dapat di toko-toko kelontong atau di pasar-pasar terdekat.
Kebutuhan Bahan
ØKetela mentah.
ØAir bersih
ØKapur sirih.
ØMinyak goreng.
ØBahan Bakar
Kebutuhan Peralatan
ØMeja kerja
ØPisau baja
ØAlat peranjang (pasah)
ØTimbangan.
ØPanci besar
Økuali dari tanah liat
ØTenggok(bakul)
ØTungku
ØWajan penggoreng
ØNampan (tampah/rege)
ØAlmari
CARA MEMBUAT KERIPIK KETELA RASA GADUNG
Proses pembuatan (resep) keripik ketela rasa gadung pada setiap daerah barbeda-beda.namun, pada prinsipnya cara membuat keripik ketela rasa gadung, baik yang sudah siap dimakan maupun yang masih harus siap digorengterlebih dahulu, adalah sebagai berikut.
Pemilihan bahan
Pengupasan
Pencucian I
Perendaman I
Perendaman II
Pencucian II
Perebusan (Blanching)
Penirisan
Pembeian Bumbu
Pengeringan
Pengemasan .
Penggorengan
Pengemasan II
PERHITUNGAN BIAYA
DAN KEUNTUNGAN
Untuk melihat keuntungan yang diperoleh dari usaha pembuatan keripik ketela rasa gadung perlu dilakukan perhitungan biaya dan hasil penjualannya.Di bawah ini diberikan contoh perhitungan biaya pembuatan dan keuntungan yang diperoleh dari usaha pembuatan keripik rasa gadung mentah dan keripik rasa gadung matang.
Pembuatan keripik mentah
Kegiatan setiap hari
1)Pembelian ketela
500 Kg @ Rp. 500,00 Rp. 250.000,00
2)Tenaga kerja;
a)Tenaga pengupas (3 orang) Rp. 15.000,00
b)Tenaga perajang/masak Rp. 15.000,00
c)Tenaga jemur (2 orang)Rp. 10.000,00+
JumlahRp. 290.000,00
3)Bahan penolong :
a)Bahan bakar10 ikat kayu
@ Rp. 1.000,00 Rp. 10.000,00
b)Bumbu Rp. 10.000,00
c)Kapur Rp. 1.000,00 +
Jumalh biaya pembuatan. Rp.21.000,00
4)Hasil penjualan keripik mentah:
150 kg x Rp. 250.000,00 Rp. 375.000,00
5)Keuntungan usaha :
Rp. 375.000,00 – Rp. 21.000,00 Rp. 372.900,00
Kegiatan setiap bulan
1)Hasil penjualan :
25 hari x Rp. 375.000,00 Rp. 9.375.000,00
2)Biaya pembuatan :
25 hari x Rp.21.000,00 Rp. 525.000,00 –
3)Keuntungan usaha Rp. 8.850.000,00
Pembuatan keripik matang
Kegiatan setiap hari
1)Keripik ketela mentah
150 Kg @ Rp. 2.500, Rp.375.000,00
2)Tenaga penggoreng :
2 orang 6 kali penggorengan
@ 25 kg @ Rp 2.500,00 Rp. 15.000,00 +
Jumlah Rp. 390.000,00
3)Tenaga pengemas
orang @ Rp. 5.000,00 Rp. 10.000,00
4)Minyak goreng
6 kali 3 Kg x Rp. 4.250,00 Rp.76.000,00
5)Bahan bakar
6 kali 2 ikat kayu
@ Rp. 1.000,00 Rp. 12.000,00
6)Kemasan plastik, dll.Rp. 10.000,00 +
Jumlah biaya pembuatan Rp. 4.98.000,00
7)Hasil penjualan
145 Kg keripik ketela
@ Rp. 4.000,00 Rp. 580.000,00
8)Keuntungan usaha
Rp. 580.000,00 – Rp 498.000,00 Rp. 81.500,00
Kegiatan setiap bulan
1)Hasil penjualan
25 hari x Rp. 580.000,00 Rp. 14.500.000,00
2)Biaya pembuatan
25 hari x Rp. 498.500,00 Rp. 12.462.500,00 –
3)Keuntungan usaha Rp. 2.037.500,00
Hasil samping
Pembuatan keripik ketela ini masih memperoleh hasil
samping berupa
a.Kulit ketela mentah sebesar 100 kg yang berguna untuk makanan ternak
b.Sisa rajangan berupa bonggol ketela yang tidak terajang dapat dibuat sebagai gaplek setelah dikeringkan;
c.Sisa minyak goreng.
V. MARKETING DESKRIPTION
Masyarakat Bajawa pada khusunya dan masyarakatNusa Tenggara Timur serta konsumenpada umumnya menginginkan suatu desain yang terbaik dari stiap prodak,.yang menonjol dariprodak KERIPIK KETELA RASA GADUNG
Adalah memiliki cita rasa yang berbeda dari prodak keripik ketela yang lain, keripik ketela rasa gadung adalah keripik yang dapat dimakan saat lagi bersantai dengan kelurga dan teman.
Namun keripik mungkin berasal dari bunyi suatu makanan yang apabila di makan berbunyi keripik-keripik. Keripik cocok di makan sebagai teman minum teh atau kopi.
VI. MARKETING STRATEGY
1.Membuat iklan dan advertorialUsaha KERIPIK KETELA RASA GADUNG, di majalah-majalah dan surat kabar.
2.membagikan flyer yang berisi info tentang Usaha KERIPIK KETELA RASA GADUNG.
3.melalui e-commerse website dari Usaha KERIPIK KETELA RASA GADUNG.
VII. OPERATION DESCRIPTION
Sumber Dana Financial
Sumber dana financial didapatkan dari anggota secara umum dengan pasal-pasal tertentu yang sudah menjadi kesepakatan bersama (ADRT Usaha ini).
VIII. STFFING PERSONALIA
Director : Maria Ervina R. Pulu
Executive Manager : Beatrix A. Moi
Administrasi : Klara Moi
Karyawan (Bag. produksi ) : Emanuel D. Bataona, silvester Watu, Yeremias Nou.
Cashier : Aryanto Mone
Security: Fransiskus Laka
Usaha pembuatan KERIPIK KETELA RASA GADUNG memiliki 3 tingkatan struktur organisasi. Usahan ini dikepalai langsung oleh pemilik yang membawahi manajer operasional yang menjalankan keseharian perusahan ini. Dibawah manajer operasional terdapat karyawan (bag. produksi),Cashier dan Security.
IX. FINANCIAL PROJECTION
Proyeksi penggunaan sumber daya keuangan :
Øpembuatan dan perencanaan bisnis
Øpublikasis
Øperekrutan tenaga pelaksanaan kegiatan
Øpembelian bahan baku pembuatan keripik dan dan pengadaan alat-alat dalam usaha pembuatan KERIPIK KETELA RASA GADUNG.